Pendahuluan Keistimewaan dan Hikmah Ramadhan

Ramadhan
Bulan Ramadhan


Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Alhamdulillah, saya dapat membuat artikel yang sangat penting bagi kalian yaitu tentang bulan ramadhan. Oke, langsung menuju topik.
BAB I - PENDAHULUAN

A. Definisi Ramadhan

Ramadhan artinya sangat terik atau panas karena terik matahari. Disebut ramadhan karena ia dapat membakar dosa-dosa dengan amal shalih. Berkata Zamahsyari, "Orang-orang Arab dulu kala ketika memindahkan nama bulan bahasa lama ke dalam bahasa Arab, mereka menamakan bulan itu menurut masa yang dilaluinya (menurut iklimnya). Kebetulan bulan ini melalui masa panas karena sangat terik matahari sehingga disebutlah bulan Ramadhan", (Rawai'ul Bayan, halaman 190).


B. Menyambut Kedatangan Bulan Ramadhan

Menurut Ahmad, Abu Hurairah r.a. mengatakan bahwa Rasulullaah saw senantiasa menyambut dan menyongsong kedatangan bulan ramadhan dengan menyampaikan berita gembira kepada para sahabatnya seraya bersabda : "Qod jaa a kum syahru romadhoona syahrun mubaarakun katabaallahu 'alaikum shiyaamahu fiihi tuftahu abwaabuljinaani wa tughliku abwaabuljahiimi wa tughollu fiihisy syayaatiinu fiihi lailatun khoirun min alfi syahriin, man hurrin ma khoirohaa faqodhurima.
Artinya :
Sungguh telah datang kepadamu bulan ramadhan, bulan yang penuh keberkahan, Allah telah memfardhukan atas kamu puasamu. Dalam bulan Ramadhan, dibuka segala pintu surga, dikunci segala pintu neraka, dan dibelenggu seluruh setan. Padanya ada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Barang siapa tidak diberikan kebaikan malam itu, sesungguhnya dia telah dijauhkan dari kebajikan".

Jika menghayati isi hadist di atas, maka sudah seharusnyalah kita sebagai umat islam mengucapkan tahniah atas kedatangan bulan Ramadhan sebagaimana kita sudah terbiasa bertahniah atas kedatangan bulan-bulan yang bersejarah ataupun tahun baru. Bukankah Ramadhan adalah bulan dimana setan-setan terbelenggu dan umat Islam berjuang menakluklan segala hawa nafsu yang dihidup-hidupkan setan dan iblis. Pintu-pintu neraka tertutup karena umat Islam telah berusaha menjauhkan diri dari segala bentuk kejahatan yang sebetulnya adalah neraka manusia di dunia. Pintu-pintu surga pun terbuka sebab umat Islam dapat memalingkan segala hasrat dan cita-cita duniawi agar dapat berbakti kepada Allah SWT, mendekatkan diri guna memperoleh ridha-Nya.


Cukup, segitu dulu Artikel tentang ramadhan , Nanti kita lanjutkan lagi pada kesempatan berikutnya.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


Komentar

  1. Semoga dengan datangnya bulan ramadhan ini, dapat meningkatkan kualitas ibadah karena dilipatgandakan setiap yang bernilai ibadah. Jazakallahu Khairan

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer